Bisnis Online atau Bisnis Offline, Mana yang Menguntungkan?

Sobat Buku | 2023-16-01 17:21:47 | a year ago
article-sobat-pajak

Indonesia - Zaman sekarang, bisnis online di Indonesia terus berkembang. Adapun hal itu tampak dari banyaknya orang yang memulai bisnis itu, mulai dari jual beli barang, jasa, sampai menjual konten. Bisnis online sendiri memang tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga memberikan peluang besar bagi para pelaku di dalamnya.

 

Namun, seiring berkembangnya teknologi, pada umumnya perusahaan atau masyarakat kerap kali dihadapkan dengan berbagai dilema, termasuk pilihan antara bisnis online atau offline. Bagaimana tidak, dengan modal smartphone dan internet saja, Sobat sudah bisa membuka bisnis online dan dapat menghemat biaya, serta mengatur strategi yang tepat untuk meningkatkan penjualan. Terlepas dari semua itu, sebagian orang juga masih beranggapan bahwa bisnis offline juga penting untuk menciptakan hubungan secara langsung dengan pelanggan.

 

Perbedaan Antara Bisnis online dengan Bisnis Offline

 

Modal Usaha

Modal yang lumayan besar diperlukan untuk memulai bisnis offline. Modal-modal ini mulai dari biaya sewa tempat, peralatan, perlengkapan, hingga biaya membayar sumber daya manusia atau SDM. Tidak hanya itu, ada pertimbangan lain juga yang harus dipikirkan, seperti memilih lokasi yang strategis agar usaha  Sobat bisa dilihat oleh para pelanggan.

Sedangkan, menjalankan bisnis online bisa dikatakan hampir tanpa modal alias gratis. Sebab, dengan menjalankan bisnis online, Sobat tidak perlu membangun atau menyewa tempat usaha. Sebab, dengan memanfaatkan website gratisan atau marketplace, Sobat sudah bisa berjualan secara online dengan lancar.

 

Lokasi Usaha

Sudah menjadi keharusan memiliki wujud toko secara fisik bagi pengusaha yang terjun ke dalam bisnis offline, karena transaksi jual beli terjadi secara langsung di tempat atau toko fisik tersebut.

Di samping itu, konsumen Indonesia kebanyakan memiliki kebiasaan untuk mendatangi, melihat, dan merasakan produk sebelum mereka akhirnya membeli. Tentu saja hal itu bisa memberikan nilai tambah bagi pengusaha yang memiliki toko secara fisik.

Keberadaan toko fisik juga membuat pelanggan akan lebih percaya terhadap pelaku usaha atau produk yang ditawarkannya.

Di sisi lain, jika mendirikan bisnis online, akan membutuhkan waktu lebih banyak untuk membangun kepercayaan pelanggan mereka. Walau begitu, pelaku bisnis online tidak perlu memikirkan lokasi atau tempat untuk menjual produknya. Dengan modal gadget dan koneksi internet saja, ia akan dapat menjalankan bisnis dengan mudah di mana dan kapan saja.

 

Jam Buka

Salah satu perbedaan bisnis online dan offline yang paling mencolok adalah waktu buka usaha. Bisnis online merupakan usaha yang bisa dikatakan tidak terikat waktu, karena memang cenderung buka 24 jam non-stop. Bahkan, ketika Sobat sedang bersantai sekalipun juga bisa langsung membalas chat pelanggan dan menerima orderan.

Sedangkan, waktu kerja bisnis offline adalah sebaliknya, karena toko hanya bisa dibuka dalam hitungan waktu yang terbatas, ada yang buka sekitar 8-12 jam per hari, ada juga yang tutup pada tanggal merah atau saat hari libur.

 

Jangkauan Pasar

Menjalankan bisnis secara online tentu saja memiliki jangkauan pemasaran yang sangat luas. Mereka yang memutuskan untuk berbisnis online akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan pembeli dari seluruh Indonesia bahkan sampai mancanegara.

Sementara, jangkauan pemasaran untuk bisnis offline jauh lebih sempit, karena yang lebih banyak mengetahui tentang kehadiran barang yang Sobat jual hanyalah orang-orang yang tinggal di wilayah toko, kerabat dekat hingga mereka yang tinggal di wilayah / kota tempat Sobat berjualan.

 

Tenaga Kerja

Para pemilik bisnis online tidak memerlukan banyak tenaga kerja, karena kemungkinan besar segala pekerjaan masih dapat ditangani dengan baik seorang diri. Namun, jika orderan menumpuk, maka tentu akan kewalahan ditangani oleh seorang diri dan membutuhkan tenaga kerja juga.

Walau begitu, bisnis offline memerlukan lebih banyak tenaga kerja, terlebih jika baru pertama kali membuka toko karena ada banyak hal yang perlu dipersiapkan.

 

Itulah beberapa perbedaan yang terdapat dalam bisnis online dan bisnis offline. Walaupun terdapat perbedaan yang sangat jelas, namun bukan berarti mereka yang memiliki bisnis offline tidak bisa memasarkan jualannya secara online ataupun sebaliknya. Sekarang ini adalah dunia digital, yang berbasis teknologi digital dan internet, sehingga semua orang dapat memanfaatkan kedua peluang tersebut. Tentu, jika dapat memanfaatkan kedua peluang tersebut dengan baik, maka bisnis yang Sobat jalani akan semakin besar, sukses, dan tentunya dikenal oleh banyak orang.

Jika Sobat ingin mencari informasi lainnya terkait UMKM, perpajakan, dan berita terkini, silahkan kunjungi website kami di Sobat Buku dan Sobat Pajak, atau melalui media sosial kami di Instragram dan Facebook.

Article is not found
Article is not found